Dapur Unik Electrolux Bergaya Skandinavia di Jalan Abdul Muis [Foto: Dok Detik Food]
Memasak
tidaklah sulit. Setiap orang memiliki rasa, sekalipun mereka tidak menyadarinya.
Bahkan, jika Anda bukan koki hebat, tidak ada yang bisa menghentikan Anda
memahami perbedaan antara selera yang baik dan tidak. Memasak itu tentang
menyerap beragam budaya dan memasukkannya ke dalam piring di atas meja.
Dapur Unik Electrolux Bergaya Skandinavia di Jalan Abdul Muis [Foto: Dok Detik Food] |
Dapur, buat saya menjadi semacam tempat yang mengasyikkan
di dalam satu rumah atau satu tempat. Olahan makanan atau bahan pangan tersaji
dari satu dapur. Dapur Unik, ya
boleh dibilang begitu, dapur punya kesan lain dari yang lain.
Dapur Unik tak saja untuk kegiatan memasak, tetapi
bagaimana seseorang atau pemilik menerjemahkan menjadi semacam tempat bertatap
muka, melakukan aktivitas di luar memasak, bercengkerama dalam balutan pangan,
dan bersenda gurau menikmati sajian.
Zaman dan budaya yang terus berkembang, otomatis akan
diikuti pula dengan perkembangan teknologi. Begitu pula dengan dapur. Kalau dilihat
dari perkembangannya, dapur pun demikian adanya.
Dapur Unik Electrolux tampak paduan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Anisa Dee] |
Dapur dari produk electrolux ini seperti kebanyakan dapur
pada umumnya, dengan fungsi utama sebagai mana layaknya dapur, yaitu fungsi
penyimpanan, seperti kulkas, persiapan, dan memasak.
Dengan ketiga hal tersebut, fungsi dapur electrolux tidak
saling menghalangi, akan tetapi jarak ketiganya tidak terlalu jauh. Karena,
pada prinsipnya semua bahan dan peralatan rumah dan dapur yang berkualitas mudah terjangkau.
Ada hal yang perlu diketahui juga oleh Anda ketika ingin
menerapkan dapur agar terlihat menjadi dapur dengan peralatan rumah dan dapur
berkualitas, yaitu seluruh fungsi ketiga hal tersebut berada pada satu dinding
sehingga prinsip segitiga menjadi satu garis (sedinding). Bentuk seperti ini
memang kurang efektif akan tetapi dapat menghemat ruangan.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dengan warna lantai cokelat [Foto: Dok Anisa Dee] |
Mungkin Anda ingin membuat dapur unik dengan mengikuti
huruf “U” melalui penempatan tiga dinding, untuk peralatan rumah dan agar
terlihat menjadi dapur berkualitas, sangat bisa. Semua tata letak dapur unik
tergantung kreativitas Anda sebagai pengelola.
Nah, jangan salah, banyak orang-orang di luar sana yang
menempatkan dapur unik, selain sebagai tempat masak sekaligus juga tempat
makan. Hal-hal seperti ini lebih mengandalkan pada kepraktisan semata. Dan tidak
ada bagian ruang di dalam rumah yang terlihat kotor.
Dapur yang sekaligus sebagai café ini memang terbilang
menjadi dapur unik yang dimiliki Electrolux Service Center di jalan Abdul Muis.
Dengan peralatan rumah tersedia di beberapa tempat dan dapurnya pun
terlihat sebagai dapur berkualitas
menengah atas.
Electrolux memberi satu inovasi terbaru dalam dunia home
cooking yang menjadikan dapur unik ini ingin diaplikasi setiap orang. Konsep
dapur yang didesain juga sebagai satu café, Electrolux ingin membiarkan
masyarakat melanglang buana rasa memenuhi gastronomi melalui hidangan menu
sehat bagi mereka yang mengedepankan hidup lebih baik dan bahagia.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dengan ruang simpel [Foto: Dok Anisa Dee] |
Di Electrolux Taste and Care Center inilah menjadi tempat
para pelanggan punya chance memakai peralatan masak kelas dunia yang nyaman
dalam genggaman berstandar internasional. Di tempat ini pula masyarakat umum
bebas datang, termasuk para mitra bisnnis, selebritas, media, komunitas, dan
profesional yang ingin meningkatkan keahlian dalam dunia kulinari, yaitu
mengikuti kelas memasak.
Selain kelas
memasak, Anda juga dapat mengikuti seminar, talkshow, arisan, demo memasak,
photo shoot, baik untuk keperluan pribadi maupun korporat dengan ketentuan yang
berlaku. Sebagai salah satu
persyaratannya, Anda dapat membuat proposal
acara langsung ke Electrolux agar nantinya dapur unik yang dimilikinya
bisa dipakai secara free, kecuali untuk wilayah coffee shop.
Dapur Unik Electrolux Taste and Care Center
Dalam balutan eleganitas, dapur unik ETCC ini memiliki
tiga bagian yang di desain sedemikian rupa. Tiga bagian itu meliputi, tempat
memasak, washbar, dan coffee shop. Kalau Anda singgah ke Electrolux Taste and
Care Center untuk membawa baju-baju kotor Anda, bisa singgah langsung ke area
washbar.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis berpadu dengan washbar [Foto: Dok Anisa Dee] |
Di Wasbar ini, Anda dapat mencuci sembari bersantai,
menyelesaikan pekerjaan yang sempat tertunda, bahkan menikmati secangkir kopi
hangat dan hidangan memikat pencecap di coffee shop-nya.
Anda tidak perlu mengeluarkan dan merogoh kantong
dalam-dalam di ETCC ini, dengan kocek 30K, bisa gratis laundry 5Kg, bahkan bisa
menikmati hidangan lainnya dengan total pengeluaran hanya 100K. Menurut saya,
ETT cocok dan pas banget buat pilihan café dengan dapur uniknya di Jakarta
sekarang.
Mungkin Anda sudah bosan dengan café yang modelnya
begitu-begitu saja, di sinilah Anda bisa melihat beragam produk electrolux
terpajang dan dapat Anda gunakan untuk memasak.
Di dapur unik ETCC ini pula hadir tiga orang Chef ternama
yang menjadi ambassador Electrolux. Bersama ETCC, ketiga Chef tersebut membuka kelas memasak dengan keahlian dan
peminatan yang bisa Anda pilih.
Dapur Unik Electrolux dengan Ambassador Chef, Chef Chandra (kiri), Chef Nina (tengah), dan Chef Eddrian (kanan) [Foto: Dok Electrolux Indonesia PT, Fanpage FB] |
Chef Nina Berta, seorang Chef jebolan ajang pencarian
bakat memasak di salah satu TV Swasta berfokus pada pastry. Beliau juga salah
seorang pengajar di salah satu sekolah memasak di bilangan Jakarta Utara. Tak
main-main, Chef Nina mengambil Pastry Perancis yang menurut saya tergolong
sulit. (Chef Nina, boleh donk ya saya privat pastry).
Ketika saya bersua muka dan sempat berkenalan dengannya,
tutur kata yang lembut dan sopan membuai percakapan saya dan dia mesti tak
lama. Dirinya begitu antusias memberikan challenge kepada tetamu yang hadir di
malam Kamis (11/10/2018) di dapur unik ETCC Abdul Muis tersebut.
Dari Dapur Unik Electrolux bersama Chef Nina [Foto: Dok Pri] |
Peserta yang di-challenge diminta untuk membuat meringue.
Untuk membuat meringue memang gampang-gampang susah. Challeng dari Ambassador
Chef Electrolux Chef Nina Bertha ini, hitung-hitung ikut kelas memasak gratis.
Instruksi kunci telah diberikan oleh beliau, peserta hanya mengikuti dan
menerapkannya saja.
Dari Dapur Unik Electrolux, Chef Nina beri Challenge membuat Meringue [Foto: Dok Pri] |
Ya, meringue sebagai perpaduan antara putih telur dan
gula yang dikocok cepat untuk menghasilkan foam kaku. Foam kaku dari
percampuran keduanya sebagai meringue yang berhasil. Di sinilah keterampilan
dan kecepatan mengocok putih telur diperlukan. Tidak menggunakan pergelangan
tangan, tetapi bagaimana seluruh tangan (termasuk bahu) bekerja. Meski hasil
meringue dari peserta challenge belum
begitu sempurna, tetapi ada yang mendekati berhasil.
Ambassador Chef selanjutnya yang memberi tantangan di
dapur unik Electrolux ini adalah Chef Chandra Yudaswara. Hmm… reputasi Chef
Chandra ini tak diragukan lagi. Terjun ke dapur sejak masih muda (umur 16
tahun). Jejak orang tuanya (bapaknya) menurun pada dirinya. Chef Chandra piawai
dalam mengolah masakan continental dan Asia. Hmm… melihat dari caranya memasak,
mata saya tak berkedip. Skill kelas dunia ini, wajar saja ya, sudah melanglang
buana ke banyak negara. Kapan saya bisa ikuti jejak Chef satu ini.
Nah, challenge yang diberikan Chef Chandra ke peserta
adalah memotong kentang sesuai standar yang dia miliki. Ya, ternyata ada teknik
mengupas dan memotong kentang yang terstandar tidak asal. Oleh karenanya, kalau
saya lihat dan perhatikan, potongan sayur sesuai standar itu enak dipandang
mata, semuanya rapi dan sama potongannya, bentuknya pun menarik.
Dari Dapur Unik Electrolux, Chef Chandra beri Challenge mengupas dan memotong kentang [Foto: Dok Novitalevi] |
Dari tiga orang peserta challenge hanya satu yang
berhasil mendekati sama seperti yang Chef Chandra inginkan. Ya, dari dapur unik
ETCC ini ada hasil yang bisa saya bawa pulang untuk saya praktikkan. Bekerja di
dapur itu mengasyikkan untuk saya.
Nah, di-challenge yang ketiga ini datangnya juga dari
Ambassador Chef-nya Electrolux.Chef yang memang expert untuk Bangka Cuisine dan
Healthy Food ini meminta peserta untuk membuat potongan mangga semenarik
mungkin. Menarik dari sisi tampilan potongan (ada nilai seninya) dan orang
ingin menjamah/memakannya.
Ya, Chef Eddrian Thjia. Mengapa beliau memilih kuliner
nusantara (Bangka) sebagai keahliannya? Ternyata, kuliner Bangka ini juga unik.
Uniknya karenanya Kuliner Bangka sebagai kuliner peranakan dengan cita rasa
perpaduan antara budaya China dan Melayu.
Kalau mengulik sejarah dan budaya kuliner nusantara ini
tidak akan pernah ada habisnya. Di sinilah chance-nya. Chef Eddrian pun fokus
pada Healthy Food. Terlihat dari ragam postingan makanan sehat di instagram miliknya
rerata berisi makanan sehat yang terbuat dari roti gandum dipadu dengan
buah-buahan segar dan plain yoghurt yang dibuat olesan.
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, Chef Eddrian beri tantangan kupas dan potong mangga paling menarik [Foto: Dok Electrolux Indonesia, PT. Fanpage FB] |
Hmm… makanan sehat dari buah memang sangat menarik dan
enak. Tantangan kupas mangga pun berhasil mendapatkan satu pemenang challenge
dengan kupasan mangga yang cukup menarik dalam kaca mata standar Chef Eddrian.
Dari Dapur Unik Skandinavia Hadir Sajian Unik Nan Menarik
Siapa yang tidak kenal dengan dapur unik gaya
Skandinavian? Hampir semua orang, jika ditanya akan menjawab, kenal dengan
gayanya yang simpel nuansa warna putih dan bisa berpadu dengan warna hitam atau
cokelat lainnya.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dalam paduan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Pri] |
Gaya
Skandinavian mengacu pada gaya desain dari beberapa negara Nordic, seperti
Denmark, Norway, Sweden, Iceland, dan Finland. Seiring bergulirnya waktu, gaya
desain ini juga mengalami perkembangan dari masa ke masa. Dimulai dari
Kcandinavia Kuno, Tradisional, Modern, dan paling banyak diminati bergaya
kontemporer.
Interior
desain Skandinavian hadir dengan gaya ringan, terang, dan simpel, sehingga gaya
ini sesuai untuk diterapkan pada konsep dapur minimalis.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dominan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Pri] |
Nah, Dapur Unik Electrolux Taste and Care Centre (ETCC) ini
mengambil gaya Skandinavian dengan bentuk memanjang. “Hal itu tak lain karena
Electrolux berasal dari Swedia. Jadi, gaya Skandinavian lebih kepada tampilan
yang simpel dan bersih” tutur Ajiputra, Brand Activation Supervisor ETCC.
Ruangan dapur bergaya Skandinavian didominansi dengan
warna putih, karenanya dapur tetap terlihat bersih dan terang. Ditilik lebih jauh, interior desain
Skandinavian itu cukup minimalis. Dengan perpaduan warna putih dan cokelat
terlihat lebih elegan begitu pula dipadu dengan monochrome color. Gaya dapur
Skandinavia yang paling mudah dikenali dari warnanya, yaitu dominan putih dan
simpel. Tetapi tetap bisa dipadu warna lain.
Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, di bagian belakang terdapat rak-rak dan pantry yang simpel [Foto: Dok Pri] |
Bentuk pantry dan susunan rak-raknya pun simpel. Tidak banyak
perabotan yang tergantung, tampilan perabotannya pun tidak mendominasi sehingga
terlihat rapi dan tetap memberi kesan lapang juga cantik. Oleh karenanya, gaya
Skandinavia yang diaplikasi di dapur unik ETCC terlihat menyenangkan untuk
siapa saja yang mengunjunginya. Bahkan, keluarga yang hadir pun betah
berlama-lama.
Dari gaya dapur unik Skandinavia Electrolux, beragam
produk electrolux hadir di tengah-tengahnya. Hal ini menjadi pemandangan
tersendiri. Sebagai tempat nongkrong sekaligus pusat peralatan electrolux
service center juga tempat memasak.
Nah, ketiga Chef Ambassader Electrolux tadi punya masakan
yang menjadi andalannya juga. Melalui peralatan rumah tangga dan dapur
berkualitas Chef Chandra mengeluarkan menunya, yaitu rendang basah dan tuna. Rendang
basah menjadi menu favorit keluarga Indonesia dan makanan terenak nomor satu
dunia.
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, tersaji rendang unik bercita rasa dunia [Foto: Dok Pri] |
Dari Dapur Unik Electrolux hadir sajina unik Tuna Potatoe [Foto: Dok Pri] |
Sementara, Chef Eddrian Thjia mengeluarkan Orek Tempe
yang menjadi kulinari nusantara paling terkenal dengan beragam cita rasa. Mulai
pedas, asin, asin pedas, hingga pedas manis. Juga hidangan makanan sehat dari
buah mangga dan delima yang dipadu jadi satu menghasilkan cita rasa unik.
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir orek tempe bercita rasa nusantara [Foto: Dok Pri] |
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir makanan sehat, papaya salad [Foto: Dok Pri] |
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir Mango Pomelo with Pome [Foto: Dok Pri] |
Dari Chef Nina Bertha, mengeluarkan meringue lemon dengan
cita rasa manis dan asam yang berbau jadi satu dengan topping meringue torch.
Hmm… pencecap saya pun tak berhenti menikmati suap demi suap dari jenis makanan
ini.
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir Meringue Lemon dengan cita rasa unik [Foto: Dok Pri] |
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis hadir Sop Babat Mom [Foto: Dok Pri] |
Jadi, Electrolux Taste Stories yang hadir di
tengah-tengah Anda sekarang, merupakan wujud kepedulian Electrolux kepada
kehidupan yang lebih baik dengan cara menciptakan cita rasa, perawatan, dan
pengalaman baik yang membuat kehidupan lebih menyenangkan dan berkesinambungan
untuk orang banyak, seperti yang
disampaikan Bapak Iffan Suryanto selaku Presiden Direktur PT Electrolux
Indonesia di tengah-tengah pembukaan dan peresmian Electrolux Taste and Care
Centre, Abdul Muis.
Iffan Suryanto, President Direktur PT Electrolux Indonesia [Foto: Dok Pri] |
Electrolux Taste Stories pun sangat mendukung kreativitas
dan inovasi wirausaha tata boga di Indonesia melalui pemberian inspirasi dan
solusi kemudahan teknologi peralatan dapur Electrolux kepada Home Cook Moms
yang menekuni wirausaha tata boga.
Electrolux
menjadi pilihan peralatan rumah dan dapur berkualitas saya di rumah. Produk
electrolux mudah diperoleh dan mudah pula pemakaian dan perawatannya. Oya,
jangan lupa juga, di Electrolux Taste and Care Center ini Anda bisa ikut kelas
memasak dari Ambassador Chef Electrolux dengan produk electrolux yang canggih. Tunggu
apalagi, saya sudah mencobanya, Anda kapan?
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
PT Electrolux Indonesia
Head Office & Customer Care Center
Electrolux Building
Jl. Abdul Muis No. 34, Petojo Selatan
Gambir, Jakarta Pusat 10160
Telp: 021-50817300
Fax: 021-50817399
Electrolux Taste & Care Center
Jl. Abdul Muis No. 34, Petojo Selatan
Gambir, Jakarta Pusat 10160
Telp: 021-50817300
Fax: 021-50817399