Porsi makan anak-anak
dan beberapa bagian makanan yang mereka makan, umumnya lebih sedikit dari orang
dewasa. Oleh karenanya, anak-anak memang perlu makan dan makanan setiap
beberapa jam untuk menjaga tingkat energinya dan memperoleh nutrisi yang diperlukan.
Makanan ringan (snack)
memberikan kontribusi penting untuk memenuhi kebutuhan gizi harian anak-anak
kita.
Nestle CERELAC NutriPuffs: Ngemil tak perlu khawatir Foto: Dok. http://strollerinthecity.com/ |
Sementara, keripik,
biskuit, cokelat, dan permen memang memberikan rasa enak karena ada beberapa
bagian gula yang tercampur di dalamnya. Akan tetapi, untuk makanan tersebut
sebaiknya sesekali saja diberikan, mengapa? Karena, makanan ringan yang satu ini
memberikan kontribusi besar terhadap lemak jenuh, gula, garam, dan energi yang sangat tinggi,
sehingga tak baik untuk kesehatan dan
tumbuh kembang mereka.
Memberikan camilan atau
makanan ringan kepada anak-anak kita dengan banyak mengandung nutrisi sangatlah
penting. Akan tetapi, bukan berapa banyaknya energi hingga berlebihan yang
dihasilkan dari satu bungkus camilan. Justru berapa besar
kandungan yang ada di dalam camilan itu dapat memberikan efek kepada
perkembangan motorik anak.
Berkenaan dengan hal
itu, pada hari ini, Rabu (23/05/2017) bertempat di D’Labs Kawasan Menteng,
Jakarta Pusat, saya menghadiri undangan bersama dari Nestle CERELAC NutriPuffs
dengan anggota Komunitas ISB lainnya. Acara yang dihelat Nestle CERELAC
NutriPuffs ini menjadi sejarah penting CERELAC dalam memperkenalkan menu baru
dan pertama dari Nestle CERELAC bernama NutriPuff.
Nestle CERELAC NutriPuffs Rasa Pisang-Jeruk & Rasa Pisang Stroberi Foto: Dok. Pribadi |
Hadir pada kesempatan
itu, Market Nutritionist PT Nestle Indonesia, Eka Herdiana; Category Marketing
Manager Infant & Baby Foods PT Nestle Indonesia, Rendi Kusumo; juga
Psikiater Anak, Dr. dr. Tjhin Wiguna, spKJ(k).
Anak-anak memang harus
menikmati makanan ringan (snack) yang diberikan dengan bahan baku seperti buah,
sayuran, susu, juga sereal. Memang, sedikit diperlukan adaptasi rasa pada lidah
mereka agar terbiasa dengan beragam makanan ringan yang baru.
Belakangan, sebagai
orang tua sering khawatir dengan camilan yang dimakan anak-anak saya. Apalagi
bila mereka ngemil tanpa sepengetahuan saya. Hal yang saya
khawatirkan dan takutkan adalah, camilan yang mereka makan mengandung bahan penguat rasa makanan. Saya memang
menghindari itu. Camilan yang saya berikan kepada anak-anak saya, minimal harus saya ketahui apa komposisi bahan-bahannya.
Semata-mata hal itu saya lakukan untuk menjaga kesehatan dan
perkembangan mereka.
Buah-buahan pun sangat baik sebagai makanan selingan bayi Foto: Dok. https://singaporemotherhood.com |
Berbeda dengan camilan dari
Nestle CERELAC NutriPuffs ini. Justru saya sebagai orang tua menyarankan snack
yang satu ini untuk diberikan kepada anak-anak. Makanan ringan NutriPuffs ini
dirancang memang untuk anak-anak mulai usia 10 bulan hingga 24 bulan. Bentuknya
menyerupai bintang yang sangat mudah digenggam oleh tangan anak-anak.
Nah, bahan-bahannya itu
terbuat dari gandum utuh dan buah asli. Jadi rasanya tidak banyak berubah. Apalagi
ketika dimakan anak-anak tidak lengket di gigi maupun langit-langit mulut. Begitu
si kecil memasukkan NutriPuffs ini ke dalam mulutnya, snack ini langsung
meleleh dan bersih.
Nestle CERELAC NutriPuffs rasa pisang dan jeruk Foto: Dok. Prodigy |
Dalam masa perkembangan
dan pertumbuhan agar anak-anak tumbuh optimal, salah satu zat yang harus ada
adalah zat besi dan vitamin B1. Nah, di NutriPuffs ini baik zat besi maupun
Vitamin B1, keduanya ada di dalam NutriPuff. Artinya, saya tidak khawatir
ketika anak-anak saya mengonsumsi NutriPuff untuk tidak
kekurangan Vitamin B1 dan zat besi, NutriPuff
mampu memenuhinya.
Nestle CERELAC NutriPuffs rasa pisang dan stroberi Foto: Dok. Prodigy |
Satu hal lagi yang saya
suka dari NutriPuffs sebagai camilan sehat anak-anak saya adalah proses
pemasakannya. NutriPuffs ini tidak digoreng. Ya, kalau camilan anak-anak
digoreng menggunakan minyak, saya mengkhawatirkan risiko terjadinya penimbunan
lemak dini dalam tubuh anak-anak saya. Proses pemasakan NutriPuffs ini dengan
cara di panggang. Cara-cara masak seperti dipanggang inilah salah satu cara
makan camilan sehat. Nestle CERELAC NutriPuffs mampu membuat pengurangan risiko
penyakit jantung atau kolesterol.
Nur Shilla Christianto VP Head of Corporate Communication PT Nestle Indonesia Foto: Dok. Pribadi |
Dalam keterangannya, VP Head of Corporate
Communications, PT Nestle Indonesia, Nur Shilla Christianto mengatakan, bahwa
selama 150 tahun berdiri, Nestle terus berupaya memberikan produk-produk dan
inovasi makanan terbaik untuk anak-anak Indonesia.
Sementara itu, Market Nutritionist PT Nestle
Indonesia, Eka Herdiana memberikan keterangan, bahwa masa depan negeri ini ditentukan oleh kualitas generasi
mendatang. Hal itu dilihat dari 4,5
kelahiran yang terjadi setiap tahun. Melihat nutrisi anak-anak Indonesia
berusia 0—24 bulan, bahwa Indonesia akan menghadapi beban ganda. Artinya apa? Ya,
anak-anak Indonesia masih banyak yang mengalami malnutrisi. Sekitar 23,1% orang
Indonesia mengalami stunting (usia pendek), 12,8% terjadi wasting (orang dengan badan kurus), dan 5.6% over nutrition (orang
yang mengalami obesitas atau kegemukan).
Eka Herdiana, Market Nutritionist PT Nestle Indonesia (berbaju merah) Foto: Dok. Prodigy |
Menurut Herdiana, bahwa masalah gizi
terbesar pada balita di Indonesia berupa defisiensi zat besi. Defisiensi zat
besi yang ditimbulkan berupa penyakit anemia. Anemia mengacu pada semua kondisi
(rendahnya hemoglobin dalam darah karena penyebab tertentu) status zat besi,
asam folat, dan vitamin B12. Sebagai dampak defisiensi zat besi pada anak ini
dapat mengganggu perkembangan kognitif mereka. Akan
tetapi, hal ini dapat diatasi dan diperbaiki.
Di sinilah pentingnya peran makanan
pendamping air susu ibu (MP-ASI) untuk memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak
saya terutama dan anak-anak Indonesia umumnya. Sekitar 98% untuk kebutuhan zat
besi anak-anak usia 6-24 bulan harus dipenuhi dari MP-ASI. Oleh karena itu, zat
besi sebagai nutrisi penting untuk perkembangan otak anak dapat diperoleh dari snack (camilan) yang difortifikasi.
Bentuk bintang NutriPuff sebagai snack anak yang kaya zat besi, mudah dipegang, meleleh dalam mulut, masak dengan cara dipanggang. Foto: Dok. Pribadi |
Snack yang difortifikasi ini adalah snack
dengan zat gizi makro dan mikro yang ditambahkan ke dalam makanan atau bahan
pangan dan dikonsumsi secara umum. Tujuannya adalah untuk mempertahankan dan
memperbaiki kualitas gizi. Jadi, kalau kita melihat Nestle CERELAC NutriPuffs
ini sangat cocok untuk kebutuhan asupan tambahan makanan kepada anak-anak saya.
Mereka pun sangat menyukainya.
Dari data World Health Organization (WHO) memberikan rekomendasi makanan yang
dapat diambil oleh tangan anak-anak di usia 9-11 bulan. Anak-anak sudah dapat
memegang makanan sendiri dan memasukannya ke dalam mulut.
Jadwal Pemberian makanan bayi usia 6--23 bulan
Usia
|
Energi dari MP-ASI
|
Frekuensi
|
Tekstur
|
6-8 bulan
|
200 gr
|
2-3 kali makan/hari
1-2 kali makanan ringan
|
Mulai dengan bubur kental, makanan yang ditumbuk halus
|
9-11 bulan
|
300 gr
|
3-4 kali makanan/hari
1-2 kali makanan ringan
|
Makanan dicincang atau lumat
Makanan yang dapat diambil bayi dengan tangan
|
12-23 bulan
|
550 gr
|
3-4 kali makan/hari
1-2 kali makanan ringan
|
Makanan keluarga, cincang atau tumbuk bila diperlukan
|
Nah, saya memang memberikan selain makanan
utama juga makanan ringan (snack)
lainnya kepada kedua anak saya. Itu saya lakukan agar ada variasi makanan dan
mereka tidak bosan. Hal itu juga untuk mengenalkan kepada mereka satu per satu
rasa yang berbeda sejak dini. Sebenarnya, apa ya snacking itu?
Menurut WHO (2005) ngemil (snacking) merupakan
bagian integral dari makanan sehat untuk balita atau yang lebih tua dari
balita. Sebagai makanan ringan untuk anak
kecil yang diberikan atau dimakan di antara waktu makan--biasanya diberikan
untuk dimakan sendiri dan mudah disiapkan. Atau dengan kata lain, bukan sebagai
menu utama (makan pagi, siang, atau malam). Makanan yang dianggap makanan
ringan sebagai makanan untuk menghilangkan rasa lapar sementara waktu untuk
memberikan sedikit asupan tenaga ke dalam tubuh. Dapat juga makanan yang
dimakan untuk dinikmati rasanya.
“Ada ragam snack yang umum diberikan kepada anak-anak kita seperti
dalam bentuk cair dan semi cair, juga dalam bentuk padat,” ucap Herdiana di
sela-sela presentasinya kepada teman-teman blogger dan media.
Menurut Herdiana ada banyak keunggulan whole grain dan buah asli yang diberikan
kepada anak-anak. Kulit ari yang terdapat pada whole grain banyak mengandung
serat, vitamin B, trace mineral, dan fitokimia. Sementara itu, endosperm atau lapisan tengah mampu
memberikan energi, karbohidrat, protein, dan mengandung vitamin B komples. Sedangkan
pada germ atau intinya memberikan nutrisi untuk biji, mengandung vitamin B,
vitamin E, trace mineral, fitokimia, antioksidan, dan lemak tak jenuh. Selain itu,
kelebihan whole grain untuk snack
membantu menurunkan risiko kelebihan berat badan, diabetes mellitus tipe 2,
penyakit jantung koroner, dan kanker kolon. Sementara, kalau snack dengan buah
asli dapat membantu memenuhi kebutuhan vitamin dan mineral dalam tubuh untuk
proses pengaturan.
Beryl pun menyukai NutriPuffs dari Nestle CERELAC Foto: Dok. Pribadi |
Saya tak sembarang memilihkan snack untuk
anak-anak saya. Ada beberapa hal yang memang saya perhatikan ketika memilih
snack untuk mereka. Pertama,
kandungan gizi, dengan adanya kandungan gizi pada snack, terutama Nestle
CERELAC NutriPuffs ini, itu dapat membantu melengkapi kebutuhan gizi anak-anak
dan NutriPuffs termasuk snack yang rendah gula. Kedua, bagaimana dengan ukuran dan tekstur snack itu sendiri. Pastinya,
untuk anak saya yang berumur dua tahun, Nestle CERELAC NutriPuff cocok banget.
Selain dia suka, NutriPuffs ini mudah digenggam, mudah meleleh, dan bertekstur.
Ketiga, terpenting lagi anak-anak
saya suka.
Dia tak bosan memasukkan lagi NutriPuffs ke dalam mulutnya Foto: Dok. Pribadi |
Ketika saya bawa ke salah satu gerai
belanja, anak saya langsung menunjuk sendiri Nestle CERELAC NutriPuffs. Tentunya,
hal ini menyenangkan buat saya pribadi, apalagi anak saya. Saya berpikir, dia
tahu mana snack yang menyehatkan dan baik untuk perkembangannya. Dia begitu
menikmati Nestle CERELAC NutriPuffs dengan dua varian sekaligus, Banana & Orange
dan Banana & Strawberry. Lahap.
Balita memang perlu dikenalkan bentuk snack sejak dini, NutriPuffs salah satunya Foto: Dok. Pribadi |
Snacking ini juga ternyata bagus sangat
bermanfaat untuk tumbuh kembang optimal anak. Apa yang saya pikirkan tentang
snacking untuk anak ini sejalan dengan pemikiran Psikiater anak, Dr. dr. Tjhin
Wiguna, spKJ(k).
“Snacking ini kalau diberikan ke anak usia
10 bulan dapat mengasah kemampuannya belajar makan sendiri (self-feeding). Aktivitas
self-feeding sebagai perangsang perkembangan motorik halus anak. Ketika si kecil mampu meraih dan
memasukkan makanan ke dalam mulut, di situlah dia akan menjadi terampil
menggunakan kedua tangannya untuk hal-hal positif lain seperti mewarnai dan
menggambar”, ucap Dokter Tjhin.
Selain itu, dengan pemberian makanan
termasuk makanan selingan (snack) yang teratur dan menyenangkan, akan membuat
anak usia batita turut mengembangkan rasa percaya (basic trust) kepada ibu atau
orang tua pengasuhnya menjadi lebih baik.
Fakta juga berbicara, nutrisi yang sehat
menjadi hal penting untuk perkembangan otak. Pemberian makanan selingan menurut
Dokter Tjhin juga memberikan manfaat positif, seperti stimulasi dan mendukung
interaksi dan komunikasi pada anak dengan orang tua dan lingkungan sekitarnya.
Nah, snacking ini menjadi saat-saat yang paling
menyenangkan untuk anak-anak. Momen yang membuat anak-anak tersebut senang,
justru ikut merangsang otak untuk mengeluarkan endorphin dan hormon oksitosin,
sehingga anak merasa rileks dan bahagia.
Oleh karenanya, orang tua perlu memberikan
jadwal makan yang teratur kepada anak-anak mereka. Pemberian makanan yang
teratur itu membuat anak memahami bahwa
setiap hari pada saat tertentu mereka memperoleh kesenangan dan
kebahagiaan. Kenapa? Karena ada saat yang dinanti-nanti oleh mereka. Dari
pemberian makanan yang sesuai jadwal dan teratur akan timbul skemata,
terjadinya asimilasi dan akomodasi organ tubuh, dan pola serta kebiasaan makan
yang teratur akan terus terekam dalam kehidupan hingga mereka besar.
“Dari pemberian dan kebiasaan makan yang
teratur dapat menstimulasi perkembangan motorik halus sehingga tercipta
independensi (makan sendiri)”, lebih lanjut
dijelaskan Dokter Tjhin.
Menurut Dokter Tjhin lagi, usia 7 bulan hingga 2 tahun terhadap pola makan
yang teratur menjadi masa-masa krusial untuk perkembangan motorik halus anak. Ini
dapat mempengaruhi koordinasi mata dan tangan, seperti meraih makanan dan
memasukkan ke dalam mulut, juga memanipulasi tangan untuk menggunakan alat
makan yang sesuai ukurannya.
TIPS
|
FOOD RULES
1. Sebaiknya anak didukung
untuk makan sendiri. Stimulasi penting dilakukan sejak dini. Memberikan jenis
dan bentuk makanan sesuai dengan tingkat perkembangan anak.
2. Makanan sebaiknya tidak
diberikan sebagai hadiah atau “reward”.
3. Ketika memberikan
makanan tidak saat bermain, oleh karena itu dianjurkan tidak menggunakan
mainan untuk merangsang anak makan. Berikan makanan yang dapat merangsang
anak untuk mengeksplorasi dan memberikan stimulus.
4. Makanan sebaiknya
disingkirkan apabila dalam waktu 10-15 menit anak hanya bermain dengan
makanan saja
|
Sementara itu, Rendi Kusumo, selaku Category
Marketing Manager Infant Cereal, PT Nestle Indonesia, mengatakan bahwa snacking
ternyata penting untuk si kecil. Hal itu dapat membantu pemenuhan nutrisi
harian si kecil, memberikan stimulasi untuk mengembangkan kemampuan
self-feeding, dan membantu membentuk basic trust antara anak dan orang tua.
Kalau kita telusuri lebih jauh, menurut
Kantor Hoem Panel, Penetration Tracking (2016), bahwa lebih dari 70% anak usia 10--24
bulan yang ada di Indonesia, tidak mengonsumsi snack yang memang dibuat secara
khusus untuk usia tersebut. Artinya, anak-anak Indonesia di usia itu tidak
dikenalkan oleh kedua orang tuanya untuk makanan tambahan. Di sinilah Nestle
CERELAC NutriPuff pedulu dan berperan besar dalam
pemberian makanan tambahan untuk anak-anak Indonesia di usia tersebut.
Nestle CERELAC mengenalkan varian baru
snack bernama Nestle CERELAC NutriPuff. Snack ini sangat baik untuk si kecil
dan memang dibuat untuk usia mereka. Nah, bicara snack, salah seorang celebrity
mom yang tidak mengandalkan pengasuh untuk membesarkan buah hatinya, Laura
Basuki, pun anaknya diberikan snack ini.
Laura Basuki, anaknya pun suka NutriPuffs Foto: Dok. Prodigy |
“Ternyata Owen suka dengan Nestle CERELAC
NutriPuffs ini. Bahkan dia bisa berulang kali memasukkan ke dalam mulutnya.
Karena snack ini mudah meleleh begitu masuk mulut dan tidak lengket”, jelas
Laura.
Kini, saya semakin mengerti dan sadar pentingnya
snack untuk anak-anak. Saya sudah jatuh cinta dengan Nestle CERELAC NutriPuffs
ini sebagai snack anak-anak, begitu pula anak-anak saya. Diberikan pilihan
snack lain, anak-anak saya tetap milihnya Nestle CERELAC NutriPuffs. Nestle
CERELAC NutriPuff kini mudah diperoleh karena ada di Indomaret, Alfamart,
Alfamidi, Carrefour, Transmart-Carrefour, Hypermart, Giant, Yogya, dan
toko-toko terdekat lainnya.
Kesehatan makanan untuk anak-anak saya itu
sangat penting, apalagi snack yang benar-benar dapat dipercaya untuk asupan
makanan selain makanan utama. Bagaimana dengan Anda?
Tips
Ngemil Sehat untuk Anak ala Saya
1. Tetapkan batas jumlah makanan ringan manis yang
diperbolehkan - jelaskan bahwa mereka tidak dapat mengonsumsinya setiap hari.
2. Tawarkan anak Anda berbagai cemilan sehat sehingga mereka
bisa memilih sendiri tentang apa yang ingin mereka makan. Hal ini juga akan
membuat mereka terbiasa memilih makanan sehat.
3. Selalu memiliki camilan sehat di rumah untuk menghilangkan godaan memilih camilan
yang tidak sehat. Rencanakan apa yang perlu dibeli
sebelum pergi ke supermarket - Anda juga akan menghemat uang dengan mengurangi
pembelian tanpa dorongan.
4. Jangan memberi makanan ringan terlalu dekat dengan waktu
makan. Hal ini dapat membuat anak-anak tidak makan makanan utama mereka dan
berarti mereka mungkin ingin memiliki makanan ringan segera setelahnya.
5. Hindari menawarkan minuman ringan dan minuman manis
lainnya. Minuman manis dapat
berkontribusi pada kerusakan gigi dan penambahan berat badan, serta membuat
anak merasa kenyang. Air dan susu rendah lemak merupakan pilihan yang lebih
sehat.
6. Makanan ringan bisa menjadi cara yang bagus untuk membuat
anak Anda makan lebih banyak buah dan sayuran. Untuk informasi lebih lanjut
tentang mendapatkan lebih banyak buah dan sayuran untuk makanan anak Anda,
pergi ke
ahli gizi atau dokter anak.
#WINNER BLOGCOMPETITION NESTLE CERELAC
#WINNER BLOGCOMPETITION NESTLE CERELAC