Thursday, October 18, 2018

Dapur Unik Abdul Muis dalam Balutan Eleganitas Skandinavia

Dapur Unik Electrolux Bergaya Skandinavia di Jalan Abdul Muis [Foto: Dok Detik Food]
Memasak tidaklah sulit. Setiap orang memiliki rasa, sekalipun mereka tidak menyadarinya. Bahkan, jika Anda bukan koki hebat, tidak ada yang bisa menghentikan Anda memahami perbedaan antara selera yang baik dan tidak. Memasak itu tentang menyerap beragam budaya dan memasukkannya ke dalam piring di atas meja.

Dapur, buat saya menjadi semacam tempat yang mengasyikkan di dalam satu rumah atau satu tempat. Olahan makanan atau bahan pangan tersaji dari satu dapur. Dapur Unik, ya boleh dibilang begitu, dapur punya kesan lain dari yang lain.

Dapur Unik tak saja untuk kegiatan memasak, tetapi bagaimana seseorang atau pemilik menerjemahkan menjadi semacam tempat bertatap muka, melakukan aktivitas di luar memasak, bercengkerama dalam balutan pangan, dan bersenda gurau  menikmati sajian.
Zaman dan budaya yang terus berkembang, otomatis akan diikuti pula dengan perkembangan teknologi. Begitu pula dengan dapur. Kalau dilihat dari perkembangannya, dapur pun demikian adanya.

Dapur Unik Electrolux tampak paduan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Anisa Dee]
Dapur yang terletak di jalan Abdul Muis ini merupakan salah satu dapur yang tergolong mengikuti perkembangan teknologi terkini, yaitu dapur yang berisikan produk electrolux dengan kualitas tinggi.

Dapur dari produk electrolux ini seperti kebanyakan dapur pada umumnya, dengan fungsi utama sebagai mana layaknya dapur, yaitu fungsi penyimpanan, seperti kulkas, persiapan, dan memasak.

Dengan ketiga hal tersebut, fungsi dapur electrolux tidak saling menghalangi, akan tetapi jarak ketiganya tidak terlalu jauh. Karena, pada prinsipnya semua bahan dan peralatan rumah dan dapur yang berkualitas  mudah terjangkau.

Ada hal yang perlu diketahui juga oleh Anda ketika ingin menerapkan dapur agar terlihat menjadi dapur dengan peralatan rumah dan dapur berkualitas, yaitu seluruh fungsi ketiga hal tersebut berada pada satu dinding sehingga prinsip segitiga menjadi satu garis (sedinding). Bentuk seperti ini memang kurang efektif akan tetapi dapat menghemat ruangan.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dengan warna lantai cokelat [Foto: Dok Anisa Dee]
Bisa juga, Anda menata dapur dengan dua dinding yang berlawanan. Atau kalau Anda ingin menerapkan dapur dengan model huruf  “L”, alat-alat dapur dapat Anda tempatkan di bagian dinding yang memiliki potongan di sudut-sudut.

Mungkin Anda ingin membuat dapur unik dengan mengikuti huruf “U” melalui penempatan tiga dinding, untuk peralatan rumah dan agar terlihat menjadi dapur berkualitas, sangat bisa. Semua tata letak dapur unik tergantung kreativitas Anda sebagai pengelola.

Nah, jangan salah, banyak orang-orang di luar sana yang menempatkan dapur unik, selain sebagai tempat masak sekaligus juga tempat makan. Hal-hal seperti ini lebih mengandalkan pada kepraktisan semata. Dan tidak ada bagian ruang di dalam rumah yang terlihat kotor.
Dapur yang sekaligus sebagai café ini memang terbilang menjadi dapur unik yang dimiliki Electrolux Service Center di jalan Abdul Muis. Dengan peralatan rumah tersedia di beberapa tempat dan dapurnya pun terlihat  sebagai dapur berkualitas menengah atas.

Electrolux memberi satu inovasi terbaru dalam dunia home cooking yang menjadikan dapur unik ini ingin diaplikasi setiap orang. Konsep dapur yang didesain juga sebagai satu café, Electrolux ingin membiarkan masyarakat melanglang buana rasa memenuhi gastronomi melalui hidangan menu sehat bagi mereka yang mengedepankan hidup lebih baik dan bahagia.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dengan ruang simpel [Foto: Dok Anisa Dee]
Di Electrolux Taste and Care Center (ETCC) inilah menjadi satu  tempat untuk menuntaskan hasrat bertualang rasa dan memuaskan gastronomi pencinta kuliner dalam sajian ruangan dapur berukuran 200 meter persegi dirancang dalam gaya Skandinavia dengan merepresentasikan tiga pilar dari Electrolux miliki, yaitu Taste (Cita rasa), Care (Perawatan), dan Wellbeing (Kenyamanan).

Di Electrolux Taste and Care Center inilah menjadi tempat para pelanggan punya chance memakai peralatan masak kelas dunia yang nyaman dalam genggaman berstandar internasional. Di tempat ini pula masyarakat umum bebas datang, termasuk para mitra bisnnis, selebritas, media, komunitas, dan profesional yang ingin meningkatkan keahlian dalam dunia kulinari, yaitu mengikuti kelas memasak.

Selain  kelas memasak, Anda juga dapat mengikuti seminar, talkshow, arisan, demo memasak, photo shoot, baik untuk keperluan pribadi maupun korporat dengan ketentuan yang berlaku.  Sebagai salah satu persyaratannya, Anda dapat membuat proposal  acara langsung ke Electrolux agar nantinya dapur unik yang dimilikinya bisa dipakai secara free, kecuali untuk wilayah coffee shop.  

Dapur Unik Electrolux Taste and Care Center

Dalam balutan eleganitas, dapur unik ETCC ini memiliki tiga bagian yang di desain sedemikian rupa. Tiga bagian itu meliputi, tempat memasak, washbar, dan coffee shop. Kalau Anda singgah ke Electrolux Taste and Care Center untuk membawa baju-baju kotor Anda, bisa singgah langsung ke area washbar.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis berpadu dengan washbar [Foto: Dok Anisa Dee]
Di Wasbar ini, Anda dapat mencuci sembari bersantai, menyelesaikan pekerjaan yang sempat tertunda, bahkan menikmati secangkir kopi hangat dan hidangan memikat pencecap di coffee shop-nya.

Anda tidak perlu mengeluarkan dan merogoh kantong dalam-dalam di ETCC ini, dengan kocek 30K, bisa gratis laundry 5Kg, bahkan bisa menikmati hidangan lainnya dengan total pengeluaran hanya 100K. Menurut saya, ETT cocok dan pas banget buat pilihan café dengan dapur uniknya di Jakarta sekarang.

Mungkin Anda sudah bosan dengan café yang modelnya begitu-begitu saja, di sinilah Anda bisa melihat beragam produk electrolux terpajang dan dapat Anda gunakan untuk memasak.

Di dapur unik ETCC ini pula hadir tiga orang Chef ternama yang menjadi ambassador Electrolux. Bersama ETCC, ketiga Chef tersebut  membuka kelas memasak dengan keahlian dan peminatan yang bisa Anda pilih.

Dapur Unik Electrolux dengan Ambassador Chef, Chef Chandra (kiri), Chef Nina (tengah), dan Chef Eddrian (kanan) [Foto: Dok Electrolux Indonesia PT, Fanpage FB]
Chef Nina Berta, seorang Chef jebolan ajang pencarian bakat memasak di salah satu TV Swasta berfokus pada pastry. Beliau juga salah seorang pengajar di salah satu sekolah memasak di bilangan Jakarta Utara. Tak main-main, Chef Nina mengambil Pastry Perancis yang menurut saya tergolong sulit. (Chef Nina, boleh donk ya saya privat pastry).

Ketika saya bersua muka dan sempat berkenalan dengannya, tutur kata yang lembut dan sopan membuai percakapan saya dan dia mesti tak lama. Dirinya begitu antusias memberikan challenge kepada tetamu yang hadir di malam Kamis (11/10/2018) di dapur unik ETCC Abdul Muis tersebut.

Dari Dapur Unik Electrolux bersama Chef Nina [Foto: Dok Pri]
Peserta yang di-challenge diminta untuk membuat meringue. Untuk membuat meringue memang gampang-gampang susah. Challeng dari Ambassador Chef Electrolux Chef Nina Bertha ini, hitung-hitung ikut kelas memasak gratis. Instruksi kunci telah diberikan oleh beliau, peserta hanya mengikuti dan menerapkannya saja.


Dari Dapur Unik Electrolux, Chef Nina beri Challenge membuat Meringue [Foto: Dok Pri]
Ya, meringue sebagai perpaduan antara putih telur dan gula yang dikocok cepat untuk menghasilkan foam kaku. Foam kaku dari percampuran keduanya sebagai meringue yang berhasil. Di sinilah keterampilan dan kecepatan mengocok putih telur diperlukan. Tidak menggunakan pergelangan tangan, tetapi bagaimana seluruh tangan (termasuk bahu) bekerja. Meski hasil meringue dari peserta challenge  belum begitu sempurna, tetapi ada yang mendekati berhasil.

Ambassador Chef selanjutnya yang memberi tantangan di dapur unik Electrolux ini adalah Chef Chandra Yudaswara. Hmm… reputasi Chef Chandra ini tak diragukan lagi. Terjun ke dapur sejak masih muda (umur 16 tahun). Jejak orang tuanya (bapaknya) menurun pada dirinya. Chef Chandra piawai dalam mengolah masakan continental dan Asia. Hmm… melihat dari caranya memasak, mata saya tak berkedip. Skill kelas dunia ini, wajar saja ya, sudah melanglang buana ke banyak negara. Kapan saya bisa ikuti jejak Chef satu ini.

Nah, challenge yang diberikan Chef Chandra ke peserta adalah memotong kentang sesuai standar yang dia miliki. Ya, ternyata ada teknik mengupas dan memotong kentang yang terstandar tidak asal. Oleh karenanya, kalau saya lihat dan perhatikan, potongan sayur sesuai standar itu enak dipandang mata, semuanya rapi dan sama potongannya, bentuknya pun menarik.


Dari Dapur Unik Electrolux, Chef Chandra beri Challenge mengupas dan memotong kentang [Foto: Dok Novitalevi]
Dari tiga orang peserta challenge hanya satu yang berhasil mendekati sama seperti yang Chef Chandra inginkan. Ya, dari dapur unik ETCC ini ada hasil yang bisa saya bawa pulang untuk saya praktikkan. Bekerja di dapur itu mengasyikkan untuk saya.

Nah, di-challenge yang ketiga ini datangnya juga dari Ambassador Chef-nya Electrolux.Chef yang memang expert untuk Bangka Cuisine dan Healthy Food ini meminta peserta untuk membuat potongan mangga semenarik mungkin. Menarik dari sisi tampilan potongan (ada nilai seninya) dan orang ingin menjamah/memakannya.

Ya, Chef Eddrian Thjia. Mengapa beliau memilih kuliner nusantara (Bangka) sebagai keahliannya? Ternyata, kuliner Bangka ini juga unik. Uniknya karenanya Kuliner Bangka sebagai kuliner peranakan dengan cita rasa perpaduan antara budaya China dan Melayu.

Kalau mengulik sejarah dan budaya kuliner nusantara ini tidak akan pernah ada habisnya. Di sinilah chance-nya. Chef Eddrian pun fokus pada Healthy Food. Terlihat dari ragam postingan makanan sehat di instagram miliknya rerata berisi makanan sehat yang terbuat dari roti gandum dipadu dengan buah-buahan segar dan plain yoghurt yang dibuat olesan.

Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, Chef Eddrian beri tantangan kupas dan potong mangga paling  menarik [Foto: Dok Electrolux Indonesia, PT. Fanpage FB]
Hmm… makanan sehat dari buah memang sangat menarik dan enak. Tantangan kupas mangga pun berhasil mendapatkan satu pemenang challenge dengan kupasan mangga yang cukup menarik dalam kaca mata standar Chef Eddrian.

Dari Dapur Unik Skandinavia Hadir Sajian Unik Nan Menarik

Siapa yang tidak kenal dengan dapur unik gaya Skandinavian? Hampir semua orang, jika ditanya akan menjawab, kenal dengan gayanya yang simpel nuansa warna putih dan bisa berpadu dengan warna hitam atau cokelat lainnya.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dalam paduan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Pri]
Gaya Skandinavian mengacu pada gaya desain dari beberapa negara Nordic, seperti Denmark, Norway, Sweden, Iceland, dan Finland. Seiring bergulirnya waktu, gaya desain ini juga mengalami perkembangan dari masa ke masa. Dimulai dari Kcandinavia Kuno, Tradisional, Modern, dan paling banyak diminati bergaya kontemporer.
Interior desain Skandinavian hadir dengan gaya ringan, terang, dan simpel, sehingga gaya ini sesuai untuk diterapkan pada konsep dapur minimalis.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis dominan warna putih dan cokelat [Foto: Dok Pri]
Nah, Dapur Unik Electrolux Taste and Care Centre (ETCC) ini mengambil gaya Skandinavian dengan bentuk memanjang. “Hal itu tak lain karena Electrolux berasal dari Swedia. Jadi, gaya Skandinavian lebih kepada tampilan yang simpel dan bersih” tutur Ajiputra, Brand Activation Supervisor ETCC.

Ruangan dapur bergaya Skandinavian didominansi dengan warna putih, karenanya dapur tetap terlihat bersih dan  terang. Ditilik lebih jauh, interior desain Skandinavian itu cukup minimalis. Dengan perpaduan warna putih dan cokelat terlihat lebih elegan begitu pula dipadu dengan monochrome color. Gaya dapur Skandinavia yang paling mudah dikenali dari warnanya, yaitu dominan putih dan simpel. Tetapi tetap bisa dipadu warna lain.

Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, di bagian belakang terdapat rak-rak dan pantry yang simpel [Foto: Dok Pri]
Bentuk pantry dan susunan rak-raknya pun simpel. Tidak banyak perabotan yang tergantung, tampilan perabotannya pun tidak mendominasi sehingga terlihat rapi dan tetap memberi kesan lapang juga cantik. Oleh karenanya, gaya Skandinavia yang diaplikasi di dapur unik ETCC terlihat menyenangkan untuk siapa saja yang mengunjunginya. Bahkan, keluarga yang hadir pun betah berlama-lama. 
Dari gaya dapur unik Skandinavia Electrolux, beragam produk electrolux hadir di tengah-tengahnya. Hal ini menjadi pemandangan tersendiri. Sebagai tempat nongkrong sekaligus pusat peralatan electrolux service center juga tempat memasak.

Nah, ketiga Chef Ambassader Electrolux tadi punya masakan yang menjadi andalannya juga. Melalui peralatan rumah tangga dan dapur berkualitas Chef Chandra mengeluarkan menunya, yaitu rendang basah dan tuna. Rendang basah menjadi menu favorit keluarga Indonesia dan makanan terenak nomor satu dunia.  

Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, tersaji rendang unik bercita rasa dunia [Foto: Dok Pri]
Dari Dapur Unik Electrolux hadir sajina unik Tuna Potatoe [Foto: Dok Pri]
Sementara, Chef Eddrian Thjia mengeluarkan Orek Tempe yang menjadi kulinari nusantara paling terkenal dengan beragam cita rasa. Mulai pedas, asin, asin pedas, hingga pedas manis. Juga hidangan makanan sehat dari buah mangga dan delima yang dipadu jadi satu menghasilkan cita rasa unik.

Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir orek tempe bercita rasa nusantara [Foto: Dok Pri]

Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir makanan sehat, papaya salad [Foto: Dok Pri]
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir Mango Pomelo with Pome [Foto: Dok Pri]
Dari Chef Nina Bertha, mengeluarkan meringue lemon dengan cita rasa manis dan asam yang berbau jadi satu dengan topping meringue torch. Hmm… pencecap saya pun tak berhenti menikmati suap demi suap dari jenis makanan ini.

Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis, hadir Meringue Lemon dengan cita rasa unik [Foto: Dok Pri]
Dari Dapur Unik Electrolux Abdul Muis hadir Sop Babat Mom [Foto: Dok Pri]
Jadi, Electrolux Taste Stories yang hadir di tengah-tengah Anda sekarang, merupakan wujud kepedulian Electrolux kepada kehidupan yang lebih baik dengan cara menciptakan cita rasa, perawatan, dan pengalaman baik yang membuat kehidupan lebih menyenangkan dan berkesinambungan untuk orang  banyak, seperti yang disampaikan Bapak Iffan Suryanto selaku Presiden Direktur PT Electrolux Indonesia di tengah-tengah pembukaan dan peresmian Electrolux Taste and Care Centre, Abdul Muis.

Iffan Suryanto, President Direktur PT Electrolux Indonesia [Foto: Dok Pri]
Electrolux Taste Stories pun sangat mendukung kreativitas dan inovasi wirausaha tata boga di Indonesia melalui pemberian inspirasi dan solusi kemudahan teknologi peralatan dapur Electrolux kepada Home Cook Moms yang menekuni wirausaha tata boga. 

Electrolux menjadi pilihan peralatan rumah dan dapur berkualitas saya di rumah. Produk electrolux mudah diperoleh dan mudah pula pemakaian dan perawatannya. Oya, jangan lupa juga, di Electrolux Taste and Care Center ini Anda bisa ikut kelas memasak dari Ambassador Chef Electrolux dengan produk electrolux yang canggih. Tunggu apalagi, saya sudah mencobanya, Anda kapan?

Informasi lebih lanjut dapat menghubungi:
PT Electrolux Indonesia
Head Office & Customer Care Center
Electrolux Building 
Jl. Abdul Muis No. 34, Petojo Selatan
Gambir, Jakarta Pusat 10160
Telp: 021-50817300
Fax: 021-50817399 

Electrolux Taste & Care Center
Jl. Abdul Muis No. 34, Petojo Selatan
Gambir, Jakarta Pusat 10160
Telp: 021-50817300
Fax: 021-50817399


3 comments:

dudukpalingdepan said...

Waaa gila sih, dapur dan peralatan masaknya impian emak-emak banget nih.

Nurul Dwi Larasati said...

Pengen deh belajar masak bareng para chef itu. Apalagi pakai peralatan dapur berkualitas dari Electrolux, makanan jadi Mudha diolah. Terus foto-foto deh di dapur unik ini.

Mar Diah said...

keren amaaat ini dapurrr yaaaa, kayanya bisa nih sambil nunggu cucian sambil ngerjain tugas kampus dan ngopi syantik..